topbella

Tuesday, June 15, 2010

Cinta Antar Religi


Ada pernyataan seorang teman "kenapa tuhan menciptakan banyak keyakinan dalam pikiran manusia, padahal yang dia minta hanya satu"

Susah juga kalo ditanya seperti itu, masalahnya kalo seseorang sudah memegang suatu agama dan mempercayainya pasti dia merasa agama nya lah yang paling benar. Kalau di buat perdebatan ,pastilah tiap agama memiliki sisi positif dan sisi negatif masing-masing.

Dan bukan rahasia lagi, kalo tiap agama memiliki aturan-aturan mereka sendiri. Dalam hal pernikahan misalnya. Bahkan negara pun melarang adanya pernikahan lintas agama, apalagi agama itu sendiri. Terbukti dari pernikahan titi kamal dan christian sugiono yang harus ngungsi dulu ke luar negeri hanya untuk mendapatkan surat nikah sah secara hukum. Tapi ga jarang pula kaum-kaum pernikahan lintas religi ini yang menghalalkan "tipuan" untuk mendapatkan surat nikah sah itu. Misalnya seseorang lelaki masuk ke agama si wanita untuk menikahinya, namun pada pasca pernikahan si lelaki kembali ke agama yang dia anut sebelumnya. Selama ada kesepakatan antara kedua belah pihak,sepertinya tak akan jadi masalah. Namun bagaimana jika tidak muncul satu toleransi atau kesepakatan diantara keduanya? apakah harus berakhir dengan perceraian?

Namanya hati nggak bisa dikendalikan emang benar adanya. Itulah uniknya "CINTA", nggak memandang yang namanya perbedaan usia, ras, agama, bahkan gender. Terbukti dengan adanya cinta sesama jenis... :S

Lalu apa yang harus di lakukan seseorang yang terjebak dalam cinta antar religi? apa yang harus dia pilih? agama yang dia yakini sedari kecil ato seseorang yang ada di hadapannya saat ini?

Bagi muslim sepertiku, mungkin itu hanya godaan duniawi. Sepintar-pintarnya seseorang itu menahan rasa dan mengendalikan pikirannya, akan sangat sulit untuk memalingkan rasa karena cinta tak mengenal logika. Mungkin bisa saja mengikuti kata hati dan membiarkan air mengalir sesuai dengan yang dia mau. Bagaimana nasib nya kelak di akhirat? hanya allah yang tahu.




0 komentar:

Post a Comment

 
Uniknya Memilih© DiseƱado por: Compartidisimo